Sebutkan Ciri-ciri Hewan Dan Tumbuhan Yang Akan Mengalami Kepunahan – Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki luas hutan hujan tropis. Kawasan hutan menyimpan berbagai keunikan dan kekhasan. Salah satunya menyangkut koleksi flora dan fauna yang dikandungnya.
Padahal, Indonesia merupakan rumah bagi ribuan spesies anggrek. Bahkan, beberapa di antaranya endemik, artinya hanya bisa ditemukan di Indonesia. Fakta ini seharusnya membuat kita bangga dengan keanekaragaman hayati yang kita miliki.
Sebutkan Ciri-ciri Hewan Dan Tumbuhan Yang Akan Mengalami Kepunahan
Jadi, apakah hanya ada anggrek? Tentu tidak! Berikut adalah daftar tumbuhan hutan hujan Indonesia dan ciri-cirinya.
Biologi Kelas 10
Lintang Selatan (LS). Posisi tersebut menandakan bahwa hutan ini berada di garis khatulistiwa sehingga memiliki suhu yang hangat dan hampir terpapar sinar matahari sepanjang tahun.
Hutan hujan tropis juga menjadi rumah bagi berbagai jenis flora dan fauna yang ada di bumi. Beberapa spesies ini bahkan dilindungi dan populasinya menurun.
Jenis hutan ini dikenal sebagai hutan dengan curah hujan tinggi, antara 220 dan 225 mm per tahun. Selain curah hujan yang tinggi, hutan ini juga menerima cahaya hampir sepanjang tahun, karena terletak di daerah tropis. Karakteristik lain dari hutan hujan tropis meliputi:
Seperti yang kita ketahui bersama, Indonesia adalah negara yang dikaruniai kekayaan alam. Salah satu kekayaan alam tersebut berupa banyaknya jenis atau spesies tanaman. Berikut 11 tanaman dari hutan hujan tropis Indonesia dan ciri-cirinya.
Pertumbuhan Dan Perkembangan Makhluk Hidup Activity For 3
Mungkin banyak dari kita yang sudah tahu, tanaman hutan hujan tropis yang satu ini unik di Indonesia. Selain unik, tanaman ini juga memiliki khasiat yang unik. Karena tanaman rafflesia hanya terdiri dari pucuk atau bunga mekar, tanpa batang, daun dan akar.
Rafflesia Arnoldi pertama kali ditemukan pada abad ke-19 tepatnya tahun 1818 di pedalaman Manna, selatan Bengkulu oleh Joseph Arnold, seorang dokter, pecinta alam dan penjelajah.
Ciri utama Rafflesia arnoldii secara umum adalah bentuknya yang lebar (tidak tinggi) dan berwarna merah. Saat mekar, bunga ini bisa mencapai diameter sekitar 1 meter dan tinggi 50 cm.
Bunga Rafflesia termasuk tumbuhan endemik dan langka serta terancam punah. Keberadaannya hanya ditemukan di beberapa tempat di hutan hujan tropis Asia Tenggara. Dari 17 spesies tersebut, 11 spesies hidup di hutan hujan tropis Indonesia (Sumatera, Jawa dan Kalimantan).
Tumbuhan Hutan Hujan Tropis Indonesia Dan Ciri Cirinya
Anggrek hitam merupakan spesies anggrek yang hanya bisa tumbuh di Pulau Kalimantan. Bahkan, anggrek hitam menjadi maskot flora provinsi Kalimantan Timur karena keindahan dan keunikannya.
Tumbuhan hutan hujan tropis ini hidup berkelompok membentuk rumpun. Pangkalnya memiliki umbi berbentuk bulat telur agak pipih dengan dua daun elips yang berdiri tegak.
Seperti namanya, banyak orang yang beranggapan bahwa bunga anggrek hitam berwarna hitam secara keseluruhan. Padahal, bunga anggrek hitam didominasi warna hijau kekuningan. Hanya kelopak, mahkota dan bibir bunganya yang berwarna hitam, bagian dalamnya terdapat bercak-bercak hitam dengan kombinasi garis-garis hitam.
Jika ingin melihat anggrek hitam terdapat di Cagar Alam Padang Luway yang merupakan habitat asli jenis flora ini. Sebagai tumbuhan epifit, anggrek hitam hidup menempel di batang kayu atau pohon. Namun, beberapa di antaranya juga tumbuh di lantai hutan pada batang kayu yang tumbang.
Buku Siswa Kelas 3 Tema 1 Revisi 2018
) dan asli dari Indonesia. Tumbuhan hutan hujan tropis ini tersebar mulai dari Maluku, Sulawesi, hingga Filipina.
Pohon damar tidak diragukan lagi termasuk dalam kelompok pohon besar. Tingginya sendiri bisa mencapai 65 meter. Batangnya berbentuk silinder dan lurus dengan diameter hingga 1,5 meter. Kulit kayunya berwarna abu-abu muda sampai coklat kemerahan. Sedangkan daun pohon damar berbentuk lonjong (bulat memanjang) dengan panjang 6-8 cm dan lebar 2-3 cm.
Pohon damar tumbuh secara alami di hutan hujan dataran rendah hingga ketinggian sekitar 1.200 meter di atas permukaan laut, namun di Jawa pohon ini biasanya ditanam di pegunungan.
Liana yang juga dikenal sebagai tumbuhan merambat merupakan salah satu jenis tumbuhan unik di hutan hujan tropis karena keberadaannya menambah keragaman ekosistem hutan.
Mengenal Binatang Kangguru Dan Ciri Cirinya, Materi Kelas 3 Sd Tema 2
Tanaman liana akan memanjat dan menopang tanaman lain hingga mencapai tajuk pohon dengan ketinggian tertentu. Contoh tumbuhan liana adalah sirih, rotan, anggur, labu kuning dan lain-lain.
Merambat adalah tanaman merambat yang tidak dapat tumbuh tegak untuk menopang mahkotanya. Oleh karena itu, agar tetap tumbuh, kelompok tumbuhan ini biasanya menggunakan berbagai jenis pohon untuk merambat. Dengan memanfaatkan pohon inangnya, beberapa liana dapat mencapai lapisan tajuk dan menutupi kanopi inangnya.
Pohon ulin terkenal dengan kayunya yang luar biasa kuat, bahkan sampai menyandang julukan kayu ulin. Ulin juga termasuk tumbuhan hutan hujan tropis sebagai salah satu pohon penyusun hutan hujan tropis. Pohon ini terdapat di Pulau Bangka Belitung, Sumatera dan hampir seluruh Kalimantan.
Ciri-ciri pohon ulin adalah kayunya keras dan kuat, warnanya gelap dan tahan terhadap air laut.Tinggi pohon ini mencapai 50 meter dengan diameter mencapai 120 cm. Selain itu, pohon ini biasanya terdapat di dataran rendah.
Ciri Ciri Dan Contoh Tumbuhan Paku, Ini Penjelasan Lengkapnya
Pohon ulin tumbuh di daratan mulai dari hutan dataran rendah hingga hutan di ketinggian 800 m dpl.Pohon ulin atau dikenal juga dengan nama kayu ulin merupakan jenis pohon endemik pulau Kalimantan. Hutan pohon ulin alami biasanya hanya terdapat di hutan lindung, taman nasional dan kawasan hutan dengan tujuan khusus.
Ebony atau dikenal juga dengan pohon eboni merupakan jenis tumbuhan endemik yang hidup berkelompok di Pulau Sulawesi. Pohon ini memiliki corak kayu yang sangat indah, tersusun dalam garis-garis hitam dan merah kecokelatan.
Tanaman hutan hujan tropis ini dapat tumbuh di berbagai jenis tanah, mulai dari tanah berkapur, berpasir, berlempung, dan berbatu yang tidak tergenang air. Ketinggian tempat tumbuh ebony adalah 50-400m dpl, namun jika ditanam pada ketinggian di atas 600m pertumbuhan ebony tidak akan baik.
Sedangkan curah hujan yang baik untuk mendukung pertumbuhan kayu hitam berkisar antara 2000 hingga 2500 mm/tahun. Namun demikian, tanaman eboni masih dapat ditanam di daerah kering dengan curah hujan 1230 mm/tahun, daerah musiman dengan curah hujan 700 mm/tahun, bahkan di daerah terbasah sekalipun dengan curah hujan 2400-2750 mm/tahun. .
Adaptasi Tumbuhan Dengan Lingkungan: Ciri Ciri Tumbuhan Hidrofit Beserta Contohnya
Pohon ini memiliki tinggi sekitar 20 hingga 40 meter. Bentuk selebaran berwarna hijau lebar, dan bagian bawah daun berwarna abu-abu. Selama ini, bunganya kecil 0,5-1 cm. Sonokeling juga memiliki polong berbentuk lanset memanjang berwarna coklat, meruncing di pangkal dan ujungnya. Polong berisi 1 hingga 4 biji coklat lunak.
Habitat persebaran sonokeling terdapat di pulau Jawa, Lampung, Bali, dan Nusa Tenggara Barat. Pohon ini dapat tumbuh di tanah yang dalam, berdrainase baik, terutama tanah berbatu, tidak subur, kering, di dataran rendah di bawah sekitar 700 meter di atas permukaan laut dengan curah hujan antara 750 dan 5000 mm/tahun.
Jenis tanaman ini juga banyak dijumpai di sudut-sudut lingkungan rumah. Biasanya flora ini hidup dengan menempel di dinding sumur atau tempat lembab.
Tumbuhan yang sudah memiliki sistem pembuluh sejati (kormus), artinya tubuhnya dapat dibedakan dengan jelas menjadi tiga bagian utama, yaitu akar, batang, dan daun. Kelompok tumbuhan ini masih menggunakan spora sebagai alat perkembangbiakannya, mirip seperti lumut dan jamur.
Sebutkan Ciri Ciri Akar Tinggal Atau Rizoma? Ini Jawabannya
Ada berbagai bentuk pakis, ada yang sangat kecil dengan daun kecil dan memiliki struktur yang sangat sederhana. Namun ada juga tumbuhan paku berukuran besar yang daunnya bisa mencapai 2 m atau lebih dengan struktur yang rumit. Pada dasarnya, bentuk tumbuhan paku bergantung pada habitat dan gaya hidupnya.
Tergantung cara hidupnya, ada jenis paku yang hidup di tanah (terrestrial) dan juga menumpang tumbuhan lain (epifit). Tumbuhan hutan hujan tropis ini tersebar luas dan ditemukan hampir di seluruh belahan dunia, kecuali daerah bersalju abadi dan kekeringan (gurun). Diperkirakan 3.000 dari 10.000 jenis spesies tumbuh di Indonesia. Sebagian besar berada di daerah tropis lembab lembab
Teruntum adalah salah satu jenis tumbuhan hutan hujan tropis di Indonesia. Tumbuhan ini berbentuk perdu atau pohon kecil, selalu hijau dengan tinggi mencapai 8 m. Ini memiliki kulit coklat kemerahan.
Daun teruntum agak tebal, berdaging, keras/kaku, berkelompok di ujung cabang, dan letaknya melintang. Teruntum juga memiliki bunga berwarna putih, dengan bau yang sedikit harum dan kaya akan nektar sehingga dapat diserbuki oleh serangga.
Pengertian Mitosis, Tahapan Pembelahan Mitosis, Dan Ciri Ciri
Teruntum tumbuh di sepanjang tepi vegetasi mangrove dan menyukai substrat padat berlumpur. Kelompok tanaman ini juga ditemukan di sepanjang aliran sungai yang dipengaruhi oleh air tawar.
Pohon Meranti juga termasuk dalam jenis tumbuhan hutan hujan Indonesia. Pohon ini dapat mencapai ketinggian 60 m dengan batang tidak bercabang hingga 35 m dan diameter sekitar 1 m dengan tajuk yang membentuk payung berwarna coklat kekuningan. Kulit kayu Meranti berwarna keabu-abuan dengan alur yang dangkal.
Habitat pohon Meranti ada di dataran rendah hujan. Sedangkan di Indonesia, terdapat 52 spesies pohon ini di Pulau Sumatera. Pohon ini juga merupakan jenis yang memiliki tingkat pertumbuhan yang lambat.
Tumbuhan terakhir di hutan hujan tropis adalah anggrek alam atau bisa juga disebut anggrek hutan. Secara total, ada sekitar 25.000-30.000 spesies, dan 800 genera anggrek telah ditemukan di dunia. Di Indonesia total sebaran anggrek sekitar 731 jenis di Jawa, 1118 jenis di Sumatera, 2000 jenis di Kalimantan, kemudian di Sulawesi dan Maluku hingga 820 jenis.
Contoh Hewan Avertebrata: Pengertian, Ciri Ciri Umum, Klasifikasi, Dan Nama Namanya
Jenis pertumbuhan anggrek dibagi menjadi empat jenis yaitu terestrial, epifit, saprofit dan litofit. Anggrek terestrial adalah anggrek yang hidup/tumbuh di dalam tanah. Selanjutnya, anggrek epifit adalah jenis yang hidup di batang atau cabang tumbuhan lain. Berbeda dengan anggrek saprofit yang tumbuh pada humus atau tanah. Sedangkan anggrek litofit hidup di bebatuan.
Itulah 11 daftar tumbuhan hutan hujan tropis di Indonesia. Sudah menjadi tugas kita untuk selalu menjaga kelestariannya. Jangan sampai generasi mendatang tidak lagi melihat keberadaan flora tersebut sebagai akibatnya